Minggu, 27 Mei 2012

Panggung Sandiwara


Cinta......
Begitu mudah kau keluarkan kata-kata tersebut dari birimu yang merah merona.
Tak kau fikirkan aku yang merimanya.
Amatlah bahagia tak terkira.

Luka......
Enteng sekali kau tancapakan kata-kata tersebut kedalam relung jiwa.
Tak kau fikirkan aku yang menerimanya.
Amatlah sakit  rasanya.

Cobalah kau berdiri jadi aku !
Duduk temangu merasakan kelu.
Menopang dagu dirumah kayu.
Fikiran, hati dan rasa selalu bersiteru.
Masing-masing punya pendirian sekeras batu.

Begitulah aku apa adanya.
Bila aku terkhianati oleh kata-kata cinta.
Bagaikan orang terdungu di dunia.
Tak bisa berbuat apa-apa.

Lelah sudah ku berjalan menyusuri waktu.
Hakim hatiku sudah mengetuk palu.
Pertanda bahwa aku harus menerima semua perlakuanmu.
Tentang muslihat cintamu padaku.

Kubiarkan detik demi detik berlalu.
Kucoba lupakan semua sandiwara cintamu.
Aku yakin karma pasti berlaku.
Liat saja hukum alam pasti akan membalasmu.
Tunggulah, tunggu....

"Bagi siapapun itu, seorang pemain cinta bukanlah sesuatu hal yang salah. Tapi mempermainkan cinta merupakan suatu kesalahan terbesar bagi hidupnya."
-Ghiyatsableng- 

Jumat, 18 Mei 2012

Senandung Puisi Terkembang Dalam Hati


Dalam hidup.
Ku merasakan secercah kebahagiaan ketika nafas kuhirup.
Lewat cinta untukku melebihi ambang batas gerhana matahari.
Begitu indah membuai gemulai tubuh bak mati suri.


Nyanyian indah selalu kudendangkan.
Ditemani para ilalang direrumputan yang padang.
Bergoyang ke kanan kekiri begitu riang.
Bahagia ketika kau selalu terngiang-ngiang.
Dalam jiwa yang tak pernah tenang.


Cercaan serta makian datang silih berganti .
Mencoba menghapus rasa cinta yang kini kumiliki.
Mencoba menumpas rasa rindu yang kini kujumpai.
Tak terelak aku akan selalu mencintaimu walau nanti, nanti sampai aku mati.


Kucoba ukir namamu dan aku di prasasti.
Kutancapkan sedalam mungkin agar tetap abadi.
Walau derai hujai dan terik matahari terus menghampiri.
Irisan pena itu takkan mungkin hilang dari batu sampai hati.


Pelangi tujuh warna telah menjadi saksi bisu.
Ranah berdarah inipun telah tahu.
Betapa cinta kita telah direkat kuat oleh belenggu

"Anggaplah aku seperti manusia bodoh, yang terus berusaha mencari cinta sejati, tapi aku terus percaya, bahwa cinta sejati itu ada"
-Ghiyatsableng-

Selasa, 08 Mei 2012

Mendiang

Saat bibirku sudak tak tampakkan garis senyuman.
Mataku tak pancarkan aurora kehangatan.
Tubuhku tak pula mampu menyambut masa depan.
Sungguh, kaulah yang terbaik teman.
Sejengkal ilusi yang kita ukir dalam berjuta memori.
Tak dapat disangkal bahwa itu begitu berarti.
Kenangan yang akan menyemangati ketika kau sendiri.
Dikala kau terhempas deburan angin dalam sunyi sepi.
Simpanlah aku dalam relung sanubari.
Walau ilustrasi kelam seringkali menghantui.
Buatlah sebuah histeria histori.
Ketika persahabatan kan kekal abadi.
Maaf, bila dalam satu waktu.
Ketika ku harus berpeluh meniti jembatan diatas jurang.
Aku harus hilang.
Meninggalkan pesona bahagia yang mulai mengembang.
Dan ku tak lagi mengerang.

"Aku hilang, bukan berarti keberadaan diriku juga hilang, aku yakin, diriku masih tersimpan dalam dirimu"
-Ghiyatsableng-

Selasa, 01 Mei 2012

Apes Tenan

"Apes, apes. Nilai gak dapet, masuk kelas gak boleh.. Akuu mauu pulang."

Itulah kedongkolan hati gue ketika pertama kalinya dalam history SMA, gue telat !

Dari rumah udah semangat buat presentasi cerpen, mimik wajah udah sumringah banget pengen ketemu do'i, hati udah riang bgt karena besok libur.. Tapi sesampainya disekolah, Jleeeb ! Bagaikan ditusuk panah berapi-api .
#lemas seketika..

"Hey, mau kemana kamu ? Sini dulu !" Suara menggelegar dari ibu itu membuat seluruh badanku kaku dan beku kaya es dikutup salju !

Push up, push up.. Dorong, dorong. Gue dorong tanah udah kaya orang gila sebanyak 50 kali.. Badan gue terasa remuk, kepala mau pecah, tulang mau copot, mata mau keluar dan lain-lainnya lagi..

90 menit aku disini, tanpa suara.
#lirik lagu yang gue kgk tau..
Konser ditengah lapangan, dengan ditonton oleh ratusan siswa-siswi yang dengan histeris berkata "Masih jaman telat?" dan sebagainya membuat gue bagaikan satu titik fokus alias artis sesaat pagi itu ..

Pak guru menyuruhku masuk ke kelas, di kelas akupun kembali mendapat ceramah khusus dari wali kelas.. Dengan wajah cengo + bokong udah nahan-nahan sesuatu, gue dengerin tuh kata-kata guru dengan saksama..

Well, setelah itu over all come back.. Alhamdulillah sesuatu !

=> QuoteGoldenGue : "Kalau kita tidak mengalami kebodohan, kita tidak akan pernah punya bahan pelajaran untuk meraih kesuksesan"

Dan akhir kata,,
=> Pete bete sama aje..
Besok jumpa lagi yee :-D

-Jumat, 27 Jane 2012-